Ini kota Kediri sudah pernah denger semua kan? Di sini aku mau cerita ada apa sih di kediri biar kalian lebih paham lag. Kediri seperti kota- kota yang lainnya punya budaya, makanan dan ciri khas.
Kediri punya Kesenian Jaranan dan Bantengan
- Kesenian Jaranan, Kesenian ini biasanya dipertontonkan ketika ada peringatan hari besar dan acara sunatan. Kesenian ini dimainkan oleh beberapa pemuda laki laki diiringi oleh penyanyi sinden dan penabuh dan alat-alat musik tradisional seperti gamelan, gong, seruling (suara seruling sepert ditarian ular). Kesenian ini mengandung mistis karena para pemain akan dirasuki oleh roh halus ditengah-tengah pertunjukan ketika mereka sedang menari menggunakan kuda lumping. Para pemain yang kesurupan akan memakan kembang(bunga: mawar atau melati), ayam hidup hidup, beling(pecahan kaca) dan sesajen yang disediakan. Dalam kesenian ini juga menggunakan pecut(semacam tali panjang daritamabng atau tali rafia) yang besar dan panjang untuk memperoleh suara yang menggelegar. Ketika pemain mendengar suara pecutan(suara yang timbul karena tali ) pemain yang kesurupan semakin menjadi- jadi. Pecut tersebut hanya dimainkan oleh pawangnya. Bagian yang paling mengesankan dari pertunjukan ini ketika sang pawang memainkan pecutnya dan ketika pemain kesurupan memamkan makanan yang tidak lazim
- Kesenian Bantengan, Kesina ini hampir sma dengan kesenian jaranan yang mengandung nilai mistis. Berbeda dengan jaranan bantengan tidak menggunakan alat-alat musik tradisional kesenian jaranan hanya diringi oleh pesinden. Laguyang digunakan lagu-lagu jawa atau pujian-pujian. Kesenian jaranan hanyadimainkan oleh dua orang pemain satu memegang kepala banteng yang telah diawetkan dan diberi mantra-mantra khusus dan diibaratkan sebagai kepala banteng. Pemain kedua hanya sebagai pengikut yang diibartkan badan banteng. Puncak kesenian ini ketika pemainnya mengalami kesurupan seperti halnya pemain jaranan.
Kediri punya tahu takwa, gethuk pisang, opak upil.
Tahu Takwa, tahu takwa berbeda dengan tahu kebanyakan. Dari warnanya aja sudah kuning teksturnya padat, ukurannya besar, dan selalu dibungkus besek(wadah dari anyaman bambu). Warna kuning diperoleh dari kunyit yang yang sudah dihancurkan, dicampur air, dan garam dimasak berbarengan ketika tahu masih putih, Rasa tahu ini gurih asin. Walaupun tidak goreng rasanya tetep enak tidak sehambar tahu putih.
- Gethuk Pisang, namanya saja sudah mengandung pisang tentu saja bahan dasarnya menggunakan pisang. Pisang yang digunakan adalah pisang kepok, pisang itu direbus ditambah gula dilembutkan dibungkus dengan daun pisang dikukus sampai padat. Warna dari getuk pisang ungu karena pisang kepok kalo direbus berubah jadiungu-unguan dan rasanya sedikit kecut
- Opak Upil, jangan berpikir aneh- aneh. Opak artinya kerupuk, dan kenapa ada upil dinamanya karena rasanya asin dan warnanya putih rasanyanya pun gurih. Opak upil dimakan bersama sambal kacang pedes ada jeruk daun jeruk nipis kalau orang kediri bilang opak sambel.Mengorengnya juga dengan pasir
- Logat, orang kediri punya logat khas seperti daerah daerah lainnya.Misal saja kalau orang kediri bilang " bagus sekali " jadi "uapikk puooll", "kesel" jadi " koueseel", " ngantuk" jadi " nguantuook". Kedengar alay atau berlebihan tapi memang seperti adanya tidak dibuat-buat.
- SLG, Simpang Lima Gumul adalah sebuah monumen yang dibangun ketika mas pemerintahan Bupati Sutrisno. Bangunan ini menyerupai Arc De Thriomphe di Paris. Sebelum dibangun SLG merupakan sebuah hamparan sawah. SLG mempunyai lima cabang. Cabang itu terusan dari Pare, Kediri, Pesantren, Pagu, dan Plosoklaten. Di dinding SLG terdapat ukiran relief yang menggambarkan kerajjan kediri. Untuk menuju ke tengah monumem kita harus ruang bawah tanah, melawati tangga untuk menuju tengah monumen. SLG sering digunakan untuk peringatan hari besar dan sebagai taman rekreasi.
by: Arum Pratiwi
sumber gambar:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhX5nlDk3Puxbk6aoxfWUJyC_Sr5AylGA4yvy14Q4YR1gy3X-yS65AcU3cUyDb_TCGKOuK6xUKudszpZEZWR1gQMPJaqQYGohvFuH1YB8k3UOC9BKdiZ8IS3hYQOSQE3mmNBWtJi2CkIVQ/s1600/15tahu1t.gif
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiegtF2jf59YxWoe_7OvpDNV4yJMtq76dx_Gqzar8qZSwT8ibiQ_R91ak5ImI_ieDUEjTJ-FIl4HUTkGcy3xXyK1yfYzydf8bsAkOL_Nty_j3qkT5wGLmJibyi7EwARBVgI1u46glYnDAJc/s1600/CARA+MEMBUAT+GETUK+PISANG+KHAS+KEDIRI.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhw6FEgluRtLXRvRCE47yPTXI4_vKpdKCN0_Y1NGdOtyLO0miAWS7Iv6OeWcC1lgNvRPOVQj0E3SsKuFz7iRln-H2PyuBDWQQGZCgMwdc47ClA8QhbSUGEqaagd1kl0LZUNDLPEZl3WX-zE/s1600/jaranan-kediri-dance-6341449691955200.jpg
http://i623.photobucket.com/albums/tt320/mcdoank/berseteru.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifAqEa_zhcP0aT_moyH0brK9BeAdU6Tuzr2seVuBE1KrR09wtLvT5rVXQXEPoxT3HdwBhitKNxUAK7304PXggWD5RtkzSSZXtmK9IIEw246ahKGy63yClpD_snR8_AtR5FCjnYi0FzqxO1/s1600/500px-peta_administratif_jawa_timur.png
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhk0plAhpypdF6DHpox1z068vZkCiGCqnD-E467rfsbh_EYjAaLlsUHGehqCWfvGc5H9lIAny3GtnHKP_-v7Ecnd9sVG0HHbQrAp3sQXOYrQWHEp0xRT1hLOYoxut9Xc7V5oayPoG21eHZH/s1600-h/krupuk_kediri.jpg
http://farm4.static.flickr.com/3561/3419471937_9b15765527.jpg
0 komentar:
Posting Komentar